Mimpi seorang anak

Suatu hari di sebuah kota kecil hiduplah sebuah keluarga miskin.keluarga miskin itu hanya mempunyai seorang anak laki-laki berumur 10 tahun yang tidak tahu tentang apa-apa apalagi tentang dunia luar karena sudah tidak sekolah keluarga itu pun tidak memiliki televisi.
suatu hari akan diadakan pemilu untuk pemilihan presiden dan anggota-anggotanya.saat ibu anak itu ingin berangkat terjadi sebuah percakapan.

Anak :Ibu mau kemana??
Ibu :Ibu mau mencoblos presiden.
Anak :Presiden itu apa Bu??
Ibu :Presiden itu orang yang memimpin negara kita,yang tinggalnya di Jakarta
Anak :Kok aku ngak pernah tahu Bu??
Ibu :Kita ini orang kecil,mana mau Presiden ke kampung kita.
Anak :KOk,kalau ngak peduli dipilih??
Ibu :Kemarin kan kita udah dapet duit dari partai A.
Anak :Bu,aku bisa jadi presiden ngak??
Ibu :Kamu bisa kok,asal belajar......
Anak :Aku mau donk.....
Ibu :tapi kita ngak bisa,kamu cuma keluarga miskin.
Anak :o.....gtu ya.....
Kalau gitu aku mau bantu ibu aja deh....
Ibu :lebih baik begitu.....


Cerita diatas menggambarkan bahwa mimpi seorang anak bisa saja hilang karena kemiskinan.kemiskinan merupakan salah satu hal yang sangat mengganggu dalam negeri kita saat ini.Kita harus menghilangkan kemiskinan,agar mimpi-mimpi anak-anak bangsa tidak hilang.